Pagi ini aku buru - buru pergi kerja karena ada training reporting yang harus ku hadiri. Setelah menyiapkan keperluan sekolah dan mendadani putriku plus dengan diriku sendiri, aku bersiap untuk berangkat kerja. tidak seperti biasanya aku pergi kerja setengah jam lebih awal dari biasanya karena waktu training agak lebih pagi dari jam kerja. Buru - buru aku mempersiapkan segalanya ketika kulihat jam untuk sampai ketempat latihan tinggal 15 menit lagi, aku langsung mengambil kendaraan ku untuk berangkat kerja, tapi putriku dia menangis ketika ku beritahukan padanya kalau dia akan diantar ke sekolah oleh ayahnya. Dia tak mau tau dan tak mau mengerti karena dia tetap ingin di antar oleh ibunya. Karena waktu yang semakin mepet ku kuatkan hatiku untuk berangkat kerja dan ku tinggalkan saja anakku yang terus menangis karena tidak di antar oleh ibunya ke sekolah.
Buru - buru ku sandangkan ranselku dan tancap gas ke kantor, dengan kecepatan tinggi ku pacu kendaraan ku untuk berangkat ke hotel tempat training reporting. Untung jalanan tidak begitu ramai jadi aku bisa meliuk - liuk di jalanan dengan kecepatan tinggi tampa khawatir terjebak kemacetan. Ku salib saja kendaraan yang ada di depanku yang penting aku sampai tepat pada waktunya. Dua menit lagi......... Nah hotel sudah di depan mata, akhirnya aku sampai tepat pada waktunya.
ketika aku sampai di loby hotel tak kulihat seorangpun wajah - wajah yang ku kenal, langsung saja aku mengayunkan langkah menuju ruang pelatihan. Nah lhooooooo ..................... kok sepi pada kemana mereka semuanya, mungkin aku yang kecepatan datangnya (aku mencoba menghibur hati). Ku cuba untuk menunggu mungkin beberapa saat berharap nanti mereka akan datang. Menit demi menit telah ku lalui tapi tak sebatang hidungpun yang ku lihat, ku coba untuk bersabar. Udah satu jam aku menunggu tapi belum ada juga batang hidung yang nongol, ini pasti ada yang tidak beres, hatiku berucap. Timbulkah ideku untuk mulai bergerilya untuk menghubungi rekan kerjaku. Ku raih Hp dan mulai membuka contact list untuk di hubungi. Ampunnnnnnnnnnnnnnnnnn......................... training di undurkan sampai jam 12.00 dengan tampa berdosa memberitahukannya pada diriku.
Buru - buru ku sandangkan ranselku dan tancap gas ke kantor, dengan kecepatan tinggi ku pacu kendaraan ku untuk berangkat ke hotel tempat training reporting. Untung jalanan tidak begitu ramai jadi aku bisa meliuk - liuk di jalanan dengan kecepatan tinggi tampa khawatir terjebak kemacetan. Ku salib saja kendaraan yang ada di depanku yang penting aku sampai tepat pada waktunya. Dua menit lagi......... Nah hotel sudah di depan mata, akhirnya aku sampai tepat pada waktunya.
ketika aku sampai di loby hotel tak kulihat seorangpun wajah - wajah yang ku kenal, langsung saja aku mengayunkan langkah menuju ruang pelatihan. Nah lhooooooo ..................... kok sepi pada kemana mereka semuanya, mungkin aku yang kecepatan datangnya (aku mencoba menghibur hati). Ku cuba untuk menunggu mungkin beberapa saat berharap nanti mereka akan datang. Menit demi menit telah ku lalui tapi tak sebatang hidungpun yang ku lihat, ku coba untuk bersabar. Udah satu jam aku menunggu tapi belum ada juga batang hidung yang nongol, ini pasti ada yang tidak beres, hatiku berucap. Timbulkah ideku untuk mulai bergerilya untuk menghubungi rekan kerjaku. Ku raih Hp dan mulai membuka contact list untuk di hubungi. Ampunnnnnnnnnnnnnnnnnn......................... training di undurkan sampai jam 12.00 dengan tampa berdosa memberitahukannya pada diriku.
Posts
