Waktu - waktu penting yang wajib untuk melakukan cuci tangan pakai sabun adalah:
- Sebelum dan sesudah makan
- sebelum menyiapkan makan
- sesudah buang air besar di toilet
- setelah menyentuh sampah ata kotoran
- setelah membersihkan bayi
- setelah bekerja atau bermain bagi anak - anak
Walaupun kegiatan cuci tangan merupakan hal yang gampang dan mudah untuk dilakukan tapi masih sedikit masyarakat yang telah memperaktekkannya bahkan menjadikan kegiatan cuci tangan menjadi kebiasaan yang harus dilakukan secara continue.
Untuk itu kita harus membidik anak - anak sekolah dasar agar dapat menjadi agen penggerak dan promosi cuci tangan dengan sabun. diharapkan dengan terlibatnya anak - anak sekolah dasar mempromosikan cuci tangan tersebut akan mempercepat penyebaran praktek cuci tangan yang di motori oleh anak - anak di bangku sekolah dasar.
Agen anak - anak tersebut akan menyebarkan informasi tentang pentingnya cuci tangan pakai sabun kepada teman - teman sebayanya di sekolah dan di lingkungan rumah secara terus menerus. Diharapkan satu agen anak dapat menyampaikan informasi cuci tangan pakai sabun kepada 5 orang anak yang berbeda setiap harinya, dengan demikian dalam satu bulan pesan tentang cuci tangan pakai sabun akan menyebar ke 150 anak.
Apabila di satu sekolah dasar memiliki 20 agen anak yang nyeberkan dan menyampaikan pesan cuci tangan pakai sabun makan dalam sebulan akan ada 3000 anak yang akan mendapatkan pesan cuci tangan pakai sabun.
Dengan disampaikannya pesan tersebut secara terus menerus di harapkan anak - anak akan terbiasa melakukan dan memperaktekkan cuci tangan pakai sabun setiap harinya pada waktu-waktu yang penting untuk cuci tangan. Nantinya akan menjadi kebiasaan anak - anak untuk mencuci tangan dan menjadi budaya bagi anak- anak di sekolah dasar untuk mencuci tangan. Diharapkan praktek cuci tangan dengan sabun akan menjadi wabah yang baik bagi anak - anak sekolah dasar yang akan merubah pemikiran orang dewasa untuk mau dan ikut mempraktekkan cuci tangan pakai sabun.
Untuk itu kita harus membidik anak - anak sekolah dasar agar dapat menjadi agen penggerak dan promosi cuci tangan dengan sabun. diharapkan dengan terlibatnya anak - anak sekolah dasar mempromosikan cuci tangan tersebut akan mempercepat penyebaran praktek cuci tangan yang di motori oleh anak - anak di bangku sekolah dasar.
Agen anak - anak tersebut akan menyebarkan informasi tentang pentingnya cuci tangan pakai sabun kepada teman - teman sebayanya di sekolah dan di lingkungan rumah secara terus menerus. Diharapkan satu agen anak dapat menyampaikan informasi cuci tangan pakai sabun kepada 5 orang anak yang berbeda setiap harinya, dengan demikian dalam satu bulan pesan tentang cuci tangan pakai sabun akan menyebar ke 150 anak.
Apabila di satu sekolah dasar memiliki 20 agen anak yang nyeberkan dan menyampaikan pesan cuci tangan pakai sabun makan dalam sebulan akan ada 3000 anak yang akan mendapatkan pesan cuci tangan pakai sabun.
Dengan disampaikannya pesan tersebut secara terus menerus di harapkan anak - anak akan terbiasa melakukan dan memperaktekkan cuci tangan pakai sabun setiap harinya pada waktu-waktu yang penting untuk cuci tangan. Nantinya akan menjadi kebiasaan anak - anak untuk mencuci tangan dan menjadi budaya bagi anak- anak di sekolah dasar untuk mencuci tangan. Diharapkan praktek cuci tangan dengan sabun akan menjadi wabah yang baik bagi anak - anak sekolah dasar yang akan merubah pemikiran orang dewasa untuk mau dan ikut mempraktekkan cuci tangan pakai sabun.
No comments:
Post a Comment